1 Hanya jawaban mini course saja (No 1 s/d 20) Rp 9.999. 2. Hanya jawaban Logical Test (16 soal) Rp 9.999. 3. Jawaban Mini course dan Logical Test Rp 14.999. Teman-teman bisa order dari shopee ya. Seandainya tidak lulus, teman-teman tinggal klik ajukan pengembalian barang dari shopee, jadi uangnya akan kembali 100%.
1 Sukses Dunia Akhirat 2 Membahagiakan orang tua 3 Membuat bangga orang tua 4 Berbakti kepada orang tua 5. Kuliah lancar 6. Lulus tepat waktu 7. IPK lebih dari 8. IP selalu naik tiap semesternya 9. Dapat beasiswa 10. Kuliah ke luar negeri dengan beasiswa 11. Hafal juz 30 selama kuliah 12. Lancar berbahasa inggris 13. Berangkat haji bersama keluarga 14. Berani bicara di depan umum 15. Menjadi Taruna 16. Beli motor sendiri 17. Beli mobil sendiri 18. Punya uang jajan sendiri 19. Bisa liburan ke luar negeri 20. Bisa melanjutkan S2 dengan uang sendiri 21. Menjadi tenaga pengajar yang bermanfaat dan disukai peserdik 22. Menyandang sabuk hitam di karate 23. Punya istri Sholekhah, cantik lahir bathin, dan pinter dalam hal dunia dan akhirat 24. Punya anak yang sholeh dan sholekhah 25. Menjadi suami yang bertangguungjawab, yang dicintai istri dan anak-anak 26. Berwira usaha 27. Menjadi tenaga pengajar yang mengispirasi orang lain 28. Membuat usaha peternakan ikan 29. Membuka LPK 30. Bermanfaat bagi orang lain 31. Punya rumah sederhana, dengan 6 kamar tidur, 3 kamar mandi, 1 dapur, 1 ruang makan, 2 ruang keluarga, 2 ruang kerja, 2 garasidan perpustakaan pribadi 32. Rumah bertingkat menghadap ke jalan 33. Pergi ke prancis bersama keluarga 34. Rumah dilengkapi dengan kolam renang 35. Di halaman belakang ada lapangan basket dan beberapa alat olahraga 36. Ada kebun kecil yang ditanami bunga-bunga 37. Di kebun ada air mancur dengan lampu warna-warni 38. Beli sawah untuk bapak 39. Naik puncak tertinggi di Indonesia 40. Naik puncak tertinggi di Dunia 41. Berlibur ke bunaken 42. Memberi makan min 50 anak yatim setiap bulan 43. Bisa mengguasai 3 atau lebih bahasa 44. Lancar berbahasa jawa kromo 45. Bisa mengisi sebuah kajian 46. Menjadi mahasiswa teladan 47. Lulus dengan coumlode 48. Istiqomah dalam kebaikan 49. Hafal surah Yasin 50. Beli laptop sendiri 51. Menjadi leader 52. Beli tanah di puncak 53. Punya rumah pribadi di puncak 54. Beli hp sendiri 55. Shalat di masjidil haram 56. Bertemu dengan orang-orang besar 57. Membuat pesta perayaan ulang tahun bapak dan ibu 58. Merayakan ulang tahun pernikahan orang tua 59. Punya koleksi buku perpustakaan pribadi 60. Bisa nabung 61. Keangkat menjadi PNS 62. Bisa berkomunikasi dengan orang asing turis dengan lancar 63. Menjadi muslim yang bisa menjadi panutan 64. Bisa menulis arab dengan baik dan benar 65. Nonton piala dunia langsung 66. Nonton NBA secara langsung 67. Beli sepeda gunung 68. Mengkoleksi buku-buku 69. Menjadi superhero 70. Dihormati dan disegani orang 71. Ahli IT 72. Naik pesawat 73. Punya tabungan buat pendidikan anak 74. Renovasi gudang belakang rumah 75. Buat tempat olahraga di belakang rumah 76. Mendapat penghargaan 77. Punya toko 78. Bisa main musik 79. Punya studio musik 80. Punya bioskop mini di rumah 81. Bisa keliling dunia 82. Bertemu dengan ulama-ulama besar 83. Melihat senyuman bapak dan ibu ketika aku bisa membuat bangga mereka 84. Membuat bapak ibu menangis karena bangga dan bahagia padaku 85. Menulis buku 86. Menjadi pemenang dalam kejuaraan karate 87. Membelikan ibu motor matic 88. Berkumpul bersama keluarga besar 10 tahun mendatang 89. Menjadi disiplin, rajin, dan lebih bertanggung jawab 90. Mempunyai sebuah perusahaan 91. Membeli tanah untuk di waqafkan 92. Membuat inovasi dalam pembelajaran 93. Bisa melanjutkan S3 94. Menyiapkan aset untuk masa depan anak 95. Khatam Al Qur’an setiap 3 bulan 96. Melihat teman-teman dan orang yang saya kenal sukses 97. Mencium Ka’bah 98. Umroh bersama keluarga besar 99. Sehat jasmani dan rokhani 100. Menjadi Hamba Allah yang khusnul khotimah....AMIIIIIINNN ^_^ sumber
MataKuliah ini merupakan dasar dari keahlian berbicara dan merupakan praktek dari pelajaran tata bahasa yang diberikan selama semester 1 dan 2. Tema-tema yang diberikan antara lain: perkenalan diri, bebelanja, makan di restoran, pergi ke kantor pos, menelpon, bepergian, pergi ke bank, bekerja, saat sakit, berkunjung ke rumah seseorang.
Pada musim Summer 1969 saya, Haryono Suyono, mendapat kesempatan mengikuti Kuliah Summer pada Universitas Chicago di Amerika. Kalau berhasil saya akan mendapat beasiswa untuk Program MA bidang Kependudukan. Oleh karena itu selama kuliah saya kerja sangat keras tidak pernah beristirahat dan selalu berada di ruang kuliah atau di Perpustakaan. Alhamdulillah, kuliah selama Summer berhasil dengan baik sehingga berlanjut untuk program MA bidang Kependudukan dan Aplikasi Komputer pada Universitas Chicago yang sangat terkenal. Baru satu minggu kuliah, beserta beberapa mahasiswa dari Jepang dan Korea dipanggil Penasehat Akademis ke kantornya. Satu demi satu kami diminta membaca buku dan Guru Besar kami memegang stopwatch selama kami membaca. Kemudian beliau menanyakan sampai halaman berapa dan mencatatnya. Sesudah itu beliau meminta kami menceritakan kembali apa yang dibaca. Kepada saya dan dua orang mahasiswa asal Korea di perintahkan mulai besuk paginya untuk mengikuti “kuliah” di Kantor Advertising Agency yang besar selama satu semester untuk belajar membaca dan memahami apa yang dibaca dengan baik. Menurut beliau kecepatan membaca saya selama satu jam hanya 10 halaman. Saya diberi target selama satu Semester kecepatan membaca saya harus naik menjadi 100 halaman. Mulai paginya satu kali satu minggu kami “kuliah merdeka” di luar kampus di bimbing oleh salah satu staf senior penelitian dan pengembangan Perusahaan Iklan yang sangat besar itu untuk membaca hasil penelitian mereka yang sangat bagus tentang sasaran iklan dan persepsi mereka terhadap rancangan iklan yang dikembangkan oleh perusahaannya. Kami mulai mengenal “kampus Merdeka” dan “Merdeka Kuliah”, yaitu belajar di luar kampus tetapi targetnya sama beratnya, seperti yang digagas oleh Mendikbud Nadiem Makarim. Di Kampus Merdeka itu kami belajar membaca cepat tentang metodologi penelitian, design penelitian, processing hasil penelitian sampai kesimpulan hasil penelitian termasuk bagaimana menggunakan kesimpulan itu guna memperbaiki rancangan iklan yang akan disajikan kepada pemesan iklan yang disiapkan Perusahaan besar tersebut. Suatu pengalaman yang sangat berharga sebagai hasil nyata “Kuliah Merdeka” dengan hasil ganda, karena “Dosen” dari Perusahaan memberikan pelajaran bagaimana membaca cepat sehingga pada akhir masa kuliah kecepatan saya membaca sudah mencapai 100 halaman dalam satu jam sekaligus memahami design berbagai studi pemasaran di dunia nyata. Setelah pulang ke tanah air, setiap kali ikut Rapat dan dibagi bahan rapat, dengan kecepatan membaca yang tinggi itu sering dicurigai bahwa saya mendapat bahan Rapat terlebih dahulu karena bigitu dibuka, langsung di letakkan dan saya selalu siap memberi komenrar karena sudah terbaca tuntas dan siap memberikan pendapat. Melihat pengalaman itu, tatkala Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Makarim dalam beberapa kesempatan melontarkan gagasan dan instruksi seakan melawan arus, yaitu adanya Kampus Merdeka yang disertai Kuliah Merdeka, saya teringat masa muda. Terakhir, dalam pertemuan dengan para Rektor dan Pimpinan Perguruan Tinggi dari seluruh Indonesia bersama Menteri Desa PDTT, Drs. Abdul Halim Iskandar MPd, beliau melontarkan gagasan agar mahasiswa secara suka rela mengikuti kuliah merdeka bersama masyarakat di desa antara satu sampai tiga semester. Bersamaan dengan itu beliau menggagas perlunya empat hal yang harus dikuasai oleh anak didik guna menghasilkan SDM Unggul. Pertama kemampuan bahasa Inggris, kedua penguasaan data coding, lalu statistik dan keempat adalah psikologi. Menurut beliau keempat empatnya adalah standar Internasional, ditambah lagi soal nasionalisme yang tidak sempit. Menarik, semoga kita ada umur panjang, menyaksikan pelajar pelajar Indonesia empat sampai lima tahun ke depan, pelajar Indonesia hebat bahasa Inggrisnya, pandai melakukan coding, juara statistik, memahami psikologi dan punya semangat nasionaliame terbuka. Kempat hal itu perlu mendapatkan perhatian yang tinggi agar setiap lulusan dapat berpikir secara rasional dan mengikuti perkembangan jaman dengan acuan yang mutakhir. “Kebijakan Kampus Merdeka ini telah memiliki lima payung hukum, sehingga kampus bisa menerapkan kebijakan tersebut," ujar Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikbud Prof. Dr. Ir. Nizam, Senin 10/2, seperti dilansir Antara. Lima Permendikbud tersebut yakni Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, Permendikbud Nomor 4 Tahun 2020 tentang Perubahan Perguruan Tinggi Negeri menjadi Perguruan Tinggi Badan Hukum dan Permendikbud Nomor 5 tahun 2020 tentang Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi. Lalu, Permendikbud Nomor 6 tahun 2020 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri, dan Permendikbud Nomor 7 tentang Pendirian, Perubahan , Pembubaran Perguruan Tinggi Negeri dan Pendirian, Perubahan dan Pencabutan Izin Perguruan Tinggi Swasta. Prof. Nizam menambahkan kebijakan Kampus Merdeka itu tidak bersifat paksaan pada kampus. Hal itu dikarenakan karakteristik kampus di Tanah Air berbeda-beda. "Kami juga akan menyiapkan rambu-rambu petunjuk teknis pelaksanaan kebijakan Kampus Merdeka, untuk kemudian setiap kampus dapat mempelajarinya dan menyesuaikannya dengan kondisi kampus masing-masing," terang dia.
Biayapenting lainnya. Kalau kamu berencana kuliah di China selama lebih dari enam bulan, kamu akan diminta untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, kamu akan diminta untuk menunjukkan catatan pemeriksaan medis saat mengajukan visa pelajar China. Visa enam bulan (X-Visa) seharga Rp1,4 juta dan visa kurang dari enam bulan (F-Visa) seharga Rp896 ribu.
Pastikan anda menggunakan browser Chrome atau Mozilla Firefox untuk mendapatkan tampilan dan informasi yang maksimal dari website INDBeasiswa – Hasil pengumuman SNMPTN sudah diumumkan, dan selamat bagi kalian berhasil masuk perguruan tinggi yang diinginkan. Menjadi seorang mahasiswa di beberapa bulan ke depan, menempuh beberapa tahun perkuliahan untuk menuju gelar Diploma atau Sarjana yang kalian inginkan. Semangat membara dan ingin segera memulai hari pertama menjadi mahasiswa baru alias MABA. Kali ini, salah seorang admin INDBeasiswa mau berbagi sedikit pengalaman saat pertama kali menjadi mahasiswa beberapa waktu tahun silam, dimana mimin berhasil mengikuti segala macam organisasi dan program-program yang diadakan oleh kampus dengan tetap mempertahankan IPK yang cukup lumayan yaitu di atas 3. Check it out…1. Menuliskan Target Pencapaian Sumber Oke, kelihatannya so serious banget ya jadi mahasiswa belum-belum udah menuliskan target pencapaian. But, target pencapaian ini penting guys supaya kita lebih fokus akan apa yang ingin kita capai selama masa kuliah tersebut. Jangan sampai deh yang waktunya kuliah 4 tahun jadi molor ditambah 8 tahun. Contoh target pencapaian yang bisa ditulis sebagai berikut Meraih IPK semester 1 s/d 7 min. 3,00Ikut organisasi Seni dan Penyiar Radio ikut suatu organisasi kampus penting juga nih guys, yang akan dibahas di point keduaAtur waktu main, belajar, dan kerjain tugasUsahakan tidak pernah absen kecuali benar-benar sakitdan sebagainya… Target-target pencapaian tersebut bisa kalian tuliskan pada memo atau note yang selalu kalian bawa, note di smartphone, dan catatan yang bisa ditempelkan di tembok, so kalian selalu ingat apa yang menjadi target semasa menjalani kuliah. 2. Ikut Organisasi? Boleh. Asal… Ikut organisasi itu juga penting. Selain sebagai sarana kalian berinteraksi dengan kawan-kawan lainnya, disini kalian juga bisa mengembangkan diri. Tidak hanya mengembangkan diri berdasarkan minat dan bakat kalian, tetapi juga mengembangkan karakter. Di organisasi, tentunya kalian akan menemukan teman-teman dari berbagai daerah dan dari berbagai jenis karakter dan sifat. Disini kalian akan dilatih untuk menghadapi perbedaan tersebut, seperti lebih sabar dalam mendengarkan pendapat orang dalam suatu forum, bekerja sama dalam suatu proker program kerja, dan sebagainya. Satu hal, kalian harus pandai mengatur waktu. Jangan sampai karena menjadi pengurus inti organisasi, lalu memakan waktu sebagian besar jam kuliah dan waktu kalian ngerjain tugas. Ingat, tujuan awal kalian kuliah! 3. Aktif Mengikuti Program Yang Ditawarkan Kampus Presentasi Monev Sumber Salah satu program yang ditawarkan di berbagai kampus di Indonesia adalah Program Kreativitas Mahasiswa PKM yang merupakan suatu wadah yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia DIKTI guna memfasilitasi potensi yang dimiliki mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan, dan menerapkan ilmu serta teknologi yang sudah dipelajari di perkuliahan kepada masyarakat luas. Nah, disini mimin sempat mengikuti tiga tahun berturut-turut program PKM tersebut. PKM sendiri terbagi menjadi beberapa jenis yaitu PKM-Penelitian PKM-P, PKM-Penerapan Teknologi PKM-T, PKM-Kewirausahaan PKM-K, PKM-Pengabdian kepada Masyarakat PKM-M, dan PKM-Penulisan Artikel Ilmiah PKM-I. Pada tahun kedua dan ketiga mimin mendaftar untuk PKM-K dan berhasil lolos seleksi tingkat nasional. Disini mimin bersama-sama dengan dua orang anggota kelompok saling bekerjasama, mulai dari melakukan riset pasar, riset bahan baku, penghitungan biaya produksi hingga harga jual, konsultasi dengan pembimbing, presentasi di depan juri, dan sebagainya. Bayangkan, mimin yang notabene anak teknik baru kali ini mengenal yang namanya BEP, cash flow, dan sebagainya yang menjadi makanan sehari-hari anak akuntansi. Point pentingnya disini, dengan aktif mengikuti program-program dari kampus seperti ini, akan menambah pengalaman dan pengetahuan yang tidak kalian dapatkan sebelumnya. Dan dari pengalaman dan pengetahuan tersebut, sangat mimin rasakan berguna banget di masa-masa sekarang dimana mimin mendirikan startup bersama kawan-kawan satu kampus dulu. Baca Juga 4. Ada Masalah? Keep Focus aja! Ada masalah suruh tetep fokus? Gampang sih kalau cuma ngomong. Terutama nih, masalah dengan sahabat, keluarga, atau “temen deket”. Inilah saat-saat dimana kedewasaan karakter kalian diuji. Apakah kalian akan terbuai dengan masalah tersebut alias galau. Atau mencari solusi yang efektif atas masalah tersebut dan mengesampingkannya terlebih dahulu hingga studi kalian selesai. Satu hal ya guys, masalah atau cobaan yang diberikan kepada kita pasti tidak akan melampaui batas kekuatan kita. Yakin deh. Oleh karena itu, walaupun lagi galau-galau, tetap hadepin deh tes besok. Tetap kerjain deh skripsi kamu yang tinggal bab penutup. Fokus dan ingat tujuan utama kamu kuliah! 5. Start Your Study EarlyKetika memasuki semester baru, biasanya mimin akan melakukan beberapa pencarian tentang kisi-kisi pelajaran yang akan diberikan oleh dosen. Sebagai contoh, misal di semester dua akan mempelajari mata kuliah Mathlab, nah sebelum dosen mengajar esok harinya, mimin sebisa mungkin mempelajari terlebih dahulu materi tersebut, sehingga besok tinggal menanyakan apa yang mimin kurang paham. Hal ini menjadi nilai tambah di mata dosen. Apalagi dosen-dosen yang suka menilai berdasarkan keaktifan kalian di kelas. Selain itu, dengan kalian aktif di suatu kelas, dosen biasanya akan lebih mudah mengingat. Dan tentunya hal ini akan mempermudah kalian jika saat skripsi mendapatkan bimbingan darinya. Biasanya, dosen akan lebih mengarahkan jika mengetahui anak bimbingnya adalah seseorang yang interest di bidang yang dia ajarkan. Okay, sekian dulu deh cerita singkat semasa kuliah dulu oleh mimin INDBeasiswa kali ini. Have a nice holiday guys! Pantengin terus info-info beasiswa dari INDBeasiswa, karena ada banyak banget beasiswa di luar sana yang bisa kalian apply. 🙂
Sementarauntuk program Diploma, biasanya target SKS-nya adalah antara 110-120 SKS. Setiap mata kuliah memiliki jumlah SKS yang berbeda-beda. Ada yang memiliki bobot satu, dua, tiga, atau pun 4 SKS. Untuk nilai saat kuliah berbeda dengan SMA. Kalau di SMA nilai yang dipakai adalah angka (0-100), maka di kuliah yang dipakai berdasarkan huruf
Bulan Agustus dan September biasanya merupakan bulan di mana universitas memulai perkuliahan kembali di semester ganjil. Nah, mumpung masih dalam waktu liburan panjang dan belum memasuki semester baru, kamu bisa mengisi waktu ini untuk menentukan target-target yang akan kamu taklukan di semester baru nanti. Kenapa harus membuat target? Tentunya, dengan membuat target tertulis yang bisa kamu tempel di dinding kamar, kamu akan lebih terpacu dalam menjalani masa perkuliahan. Tak hanya itu, satu semester pun juga akan lebih terencana dengan matang dan tidak berlalu dengan sia-sia. Untuk kamu yang belum pernah membuat target, sekarang waktunya kamu mencoba. Percaya atau nggak, 80% target yang dituliskan itu akan tercapai dan terlaksana. Nah, target apa aja, sih, yang bisa kamu tentukan? Jumlah buku yang harus dibaca Untuk kamu yang hobi membaca buku, wajib banget membuat target yang satu ini. Tuliskan berapa target buku yang harus kamu selesaikan baca di setiap bulannya di semester ini. Kamu juga bsia menargetkan berapa jumlah buku yang akan kamu beli di semester ini. Bukunya bebas, sesuai dengan ketertarikan dan bidangmu. Bisa novel, buku biografi dan juga buku-buku motivasi. Dengan membuat target tersebut, kamu akan lebih merasa terdorong untuk terus membaca walau disibuki dengan kegiatan perkuliahan. Menentukan jumlah buku yang harus dibaca tidak berarti harus membeli buku dalam jumlah yang sama lho. Kamu bisa menyelesaikan membaca buku tanpa harus mengeluarkan uang, meminjam di perpustakaan, membaca versi PDF di online atau bahkan meminjam teman. Yang terpenting adalah buku yang kamu baca, bukan kepemilikannya. Karya yang dihasilkan Kalau kamu tipe orang yang haus akan produktivitas, target yang satu ini wajib ada di dalam listmu. Kalau kamu hobi mendesain, entah dengan menggunakan aplikasi atau manual dengan menggunakan tangan, kamu bisa menentukan target berapa karya yang akan kamu buat per minggu atau perbulannya dalam satu semester ini. Kalau targetmu satu desain per minggu, berarti, dalam satu semester, kamu bisa produktif menghasilkan 16 karya kalau dihitung masa perkuliahan aktif 4 bulan. Kalau dihitung-hitung, lumayan kan masa kuliahmu jadi lebih produktif? Lomba atau kompetisi yang akan diikuti Nah, kalau yang satu ini bisa memacu daya saing dan juga memberikan bonus ke dalam CV-mu. Untuk yang satu ini, jangan terlalu banyak menentukan target, yang terpenting berusaha maksimal. Misalnya, tentukan target 3-5 lomba dalam satu semester. Biasanya, satu lomba memakan waktu proses yang cukup lama dan panjang. Jadi, pastikan target yang kamu tetapkan sesuai dengan kemampuan. Keahlian yang ingin dikuasai Setiap ilmu pasti tidak ada yang sia-sia. Setiap keahlian yang kamu pelajari pasti akan berguna ke depannya. Keahlian di sini bisa berbentuk apa saja, mulai dari mempelajari bahasa asing, menghasilkan karya DIY atau bahkan berbagai karya lain yang berhubungan dengan jurusan kuliahmu untuk menunjang saat melamar kerja setelah lulus nanti. Pada dasarnya, walaupun selama masa kuliah kamu akan disibukkan dengan berbagai hal, namun, jangan lupakan juga pengembangan diri dan juga target untuk diri sendiri untuk membuatmu menjadi lebih maju ya! Nah, untuk kamu, target apa yang akan kamu tentukan semester ini? Yuk share targetmu di kolom komentar di bawah ini! All images Editor Neschya Hertian Yuk follow sosial media ShopBack untuk info, promo, dan kuis berhadiahnya!
ARTIKELREFLEKSI PEMBELAJARAN SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 A. Latar belakang Dunia saat ini sedang terpuruk dikarenakan pandemi Covid-19, semua sektor lumpuh tak terkecuali sektor pendidikan. Pendidikan formal yang seharusnya proses pembelajaran didalam kelas dilaksanakan secara langsung dengan tatap muka antara guru dengan peserta didik
HARIKEMERDEKAAN: Saat 100 Tahun Indonesia Merdeka, Ini yang Diharapkan Terjadi. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro meminta mahasiswa mewujudkan harapan dan cita-cita 100 Tahun Indonesia Merdeka pada 2045. Kabar24.com, JAKARTA - Saat Indonesia memperingati kemerdekaannya
PouFa9. 137 115 53 339 61 343 113 273 345
100 target selama kuliah